Internet Indonesia Paling Lambat Se-Asia
Menurut pendapat Menteri Komunikasi dan Informatika (Tifatul Sembiring),mengatakan bahwa hasil penelitian lembaga riset dari Amerika Serikat, Akamai, yang menyebut kecepatan internet di Indonesia dinilai paling lambat se-Asia.Mengapa demikian? (karena Tifatul) Sembiring sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika mengatakan bahwa dirinya menerima klaim Akamai tersebut dan mengatakan bahwa kelambatan internet merupakan peran operator bukanlah pemerintah.
Dengan demikian,walaupun bukan urusan pemerintah, memkominfo(Tifatul) mengatakan bahwa Kemenkominfo juga tidak berhak untuk memaksakan operator untuk menaikkan kecepatan internet. Hal ini mengindikasikan bahwa kecepatan dan tarif internet di Indonesia wewenang sepenuhnya dipegang oleh pihak operator. Dirinya hanya berjanji untuk mendorong operator meningkatkan kecepatan akses internet, sesuai dengan program kerja Kemenkominfo.
Sebuah catatan dari Akamai mencatat kecepatan akses internet di Indonesia hanya mencapai 772 kbps, dimana berada jauh dibawah kecepatan internet rata-rata global saat ini yaitu 2,3 mbps. Indonesia menempati urutan akhir di Asia, tertinggal oleh Malaysia 1,7 mbps, Thailand 3 mbps, Filipina 1 mbps, Vietnam 1,5 mbps, Kamboja 1,2 mbps, Laos 956 kbps, India 839 kbps, bahkan Pakistan 787 kbps. Indonesia hanya menang dari Timor Leste 260 kbps dan Papua Niugini 693 kbps.
Atau kita juga bisa menganalisis kecepatan akses internet yang kita gunakan dengan cara memperhatikan setiap kita browsing atau juga saat kita membuka email di gmail.Di gmail dapat teranalisis dan kita lihat saat loading masuk terdapat analisis dari google terdapat sebuah tulisan "Memuat Tampilan Standar Untuk Koneksi Lambat".Hal ini membuktikan bahwa di Indonesia jaringan akses internet masih lambat. Dan ada sebuah pendapat orang kecepatan akses internet di Indonesia masih juga dipermainkan oleh operator.Semoga saja kecepatan akses internet Indonesia bisa dipercepat dan tidak ketinggalan oleh negara lain.
via KompasTekno
0 Response to "Internet Indonesia Paling Lambat Se-Asia"
Post a Comment