Internet Indonesia Cepat dan Merata Ini Kata Menkomdigi Meutya

ArenaTekno - Jaringan internet di indonesia dikabarkan oleh menkomdigi, memberitakapan akan kencang atau cepat dan merata di Indonesia tentunya. Selain Itu juga kabar santer internet Wifi Rumahan seperti di daerah ArenaTeknokers, sudah memasuki di dalam pedesaan khususnya wilayah gabuswetan kab inramayu. Di Indramayu sendiri sudah mulai ada paket internet wifi rumahan dab berbagai tipe layanan jaringan internet yang dapat di nikmati oleh pengguna. Tentu Arenateknokers sendiri memilih jaringan internet seperti apakah kencangnya? 

Ilustrasi Internet Indonesia Copyright Istockphoto

Kabar santer seperti yang dipaparkan oleh Arenateknokers sebelumnya mengenai iPhone 16 dan Internet cepat serta merata di Indonesia akan kita bahas selengkapnya di halaman ini. Menurut kabar santer seperti yang dilansir Detikinet, Program baru dari kementrian atau Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid. Beliau mengatakan bahwa segera Internet Indonesia cepat atau kencang dan secara merata di Indonesia. Selain itu juga beliau menargetkan dan menjadi perwujudan dalam tugasnya yang akan dikerjakan secara tuntas.

Selain itu juga dibawa kepemimpinannya Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), ia akan meningkatkan kualitas koneksi internet Indonesia. Seperti lansiran didalam halaman menjelaskan bahwa salah satu program jangka pendek yang akan dilakukan Meutya Hafid sebagai Menkomdigi di Kabinet Merah Putih. Meutya mengatakan Komdigi akan menyasar pergelaran 4G di selain daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (non-3T). Didalam penjelasannya yang memaparkan pemerataan internet di Indonesia mencangkup sebanyak 65 desa yang akan merasakan sinyal internet seperti daerah lainnya. Terkait 65 nama desa itu, Meutya tidak menyebutkan secara rinci. Selain itu menurut Komdigi akan memeratakan dan mempercepat koneksi internet Indonesia, masih ada sinyal 2G yang dinilai jadi batu sandungan di era digital saat ini.

Internet 4G Indonesia Copyright Istockphoto

Menurut kabar santer yang beredar, mengenai jaringan seluler yang aktif digunakan saat ini ada sinyal 2G, 4G, dan 5G. Seiring dengan keterbatasan pita frekuensi dan makin masifnya layanan digital, operator seluler membutuhkan spektrum baru agar koneksi makin kencang.

Komdigi berencana akan melakukan lelang frekuensi untuk pita frekuensi 700 MHz, 2,6 GHz, dan 26 GHz. Sebagai informasi tambahan, yang menjelaskan paparannya dalam frekuensi 700 MHz yang sebelumnya dipakai untuk penyiaran analog, kini menghasilkan digital dividen 112 MHz setelah diterapkannya penghentian siaran TV analog dan dialihkan TV digital atau dikenal dengan Analog Switch Off (ASO). Dari 112 MHz itu, 2 x 45 MHz atau 90 MHz dialokasikan untuk layanan telekomunikasi.

Sedangkan yang kedua seperti yang dijelaskan, pada pita frekuensi 2,6 GHz sedang digunakan untuk layanan penyiaran berbasis satelit atau broadcasting satellite service (BSS) dengan memanfaatkan bandwidth 150 MHz yang berada di rentang 2.520-2.670 MHz. Adapun, frekuensi 26 GHz ini memiliki lebar pita 2,7 GHz yang cocok untuk layanan 5G. Dari keempat operator seluler yang beroperasi, semuanya menyatakan minat mengikuti lelang frekuensi tersebut.

Share :

Facebook Google+ Twitter

Related Articles :